Analisa Resiko Pada Sistem Bahan Bakar Motor Induk KM Sabuk Nusantara 116

Penulis

  • Daud Topayung Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Manado
  • Meidy P.Y. Kawulur Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Manado

Kata Kunci:

Risk, Assessment, FTA, FMEA, RPN, Diagram, Pareto

Abstrak

Dokumen risk assessement adalah salah satu persyaratan yang diminta oleh Biro Klasifikasi Indonesia yang bertujuan memberikan pedoman untuk kliennya tentang bagaimana mempersiapkan Dokumen risk assessement adalah salah satu persyaratan yang diminta oleh Biro Klasifikasi Indonesia yang bertujuan memberikan pedoman untuk kliennya tentang bagaimana mempersiapkan sebuah evaluasi risiko untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan (BKI,2012). Sistem bahan bakar merupakan salah satu sistem penunjang motor induk yang sangat berpengaruh terhadap oprasional kapal, maka dianjurkan untuk mempersiapkan dokumen ini yang mampu memberikan informasi resiko kegagalan dan konsekuensinya terhadap sistem. Didalam penelitian ini, Penilaian kualitas resiko menggunakan analisa kualitatif untuk mengetahui alur kegagalan dan sebab akibat dengan metode Fault Tree Analysis ( FTA ) dan Failure Modes and Effect Analysis ( FMEA ) pada kerja sistem bahan bakar KM. Sabuk Nusantara 116, selanjutnya untuk penilaian konsekuensi resiko ini mengunakan analisa kuantitatif dengan metode penilaian Risk Priority Number ( RPN ) dan Diagram Pareto untuk gambaran penanganan resiko yang membutuhkan penanganan secepatnya.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-11-30

Cara Mengutip

Topayung, D., & Kawulur, M. P. (2022). Analisa Resiko Pada Sistem Bahan Bakar Motor Induk KM Sabuk Nusantara 116. JURNAL MASINA NIPAKE, 2(2), 91-100. Diambil dari https://p3m.polimdo.ac.id/jurnal/index.php/MASINA-NIPAKE/article/view/92

Terbitan

Bagian

Artikel