Pengolahan Sampah Perkotaan Manado dengan Proses Gasifikasi Menggunakan Updraft Gasifier di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo
Kata Kunci:
Sampah perkotaan, gasifikasi, updraft gasifierAbstrak
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo menerima kurang lebih 500 ton sampah Kota Manado setiap hari dengan sampah organik yang memiliki volume sekitar 60% dari volume total sampah harian. TPA Sumompo adalah tempat pembuangan akhir jenis landfill, dimana sampah hanya dibiarkan menggunung sehingga merusak estetika kota dan tentu saja merusak lingkungan serta mengganggu kesehatan. Gasifikasi dapat menjadi salah satu solusi yang tepat dalam mengurangi dampak negatif dari permasalahan sampah perkotaan dengan memanfaatkan potensi sampah organik ini menjadi syngas sebagai sebagai bahan bakar. Adapun penelitian ini bertujuan (1) Mengetahui kualitas bahan bakar gas melalui proses gasifikasi di dalam updraft gasifier, (2) Mendapatkan temperatur dari masing-masing proses gasifikasi di dalam reaktor. Massa sampah setelah proses pengeringan 50% hanya menghasilkan nyala api pada 1 pengujian dari 3 pengujian dengan temperatur nyala api 3300C. Temperatur nyala api pada pengujian dengan kualitas massa sampah setelah proses pengeringan 40% dan 30% adalah rata-rata diatas 5000C dan waktu nyala api rata-rata 2 menit. Waktu didih 1000 mL air relatif sama antara massa sampah setelah proses pengeringan 40% dan 30% yaitu 1 menit. Massa sampah setelah proses pengeringan di bawah 50% dalam sampah tidak banyak mempengaruhi secara signifikan waktu pendidihan air.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Adriyan Warokka, Herotje Siwi, Moody N.T. Tumembow Tumembow, Jedithjah Papia

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
